pengunjung yang sedang Online

MULAI GEMARI

Senin, 08 Agustus 2011

Wah, sekarang di SD Pertiwi bakalan ...............


BELAJAR KONVERSI BERAT


BELAJAR MENGUKUR PANJANG


BELAJAR PECAHAN


BELAJAR PENGURANGAN


BELAJAR PERHITUNGAN WAKTU


MENGENAL BANGUN DATAR


MENGHITUNG BANGUN DATAR


MENGHITUNG PANJANG DAN JARAK


PENGURANGAN BILANGAN BULAT


PENJUMLAHAN


PERHITUNGAN WAKTU JAM


"Fira : Selalu Belajar Giat Tuk Mencapai Cita-Cita"

Rabu, 15 Juni 2011

Shafira Fairuz Hidayat


Text Box: Shafira Fairuz HidayatDalam rubrik “Mari Berkenalan” edisi bulan juni ini akan menampilkan profil seorang peserta didik yang berprestasi. Gadis yang murah senyum ini, dengan nama lengkap Shafira Fairuz Hidayat, tapi biasa dipanggil oleh teman-temannya dengan sebutan Fira. Gadis cantik kelahiran Bandung,          8 Januari 2000 ini tinggal di    Jl. Titiran No. 86 B, sekarang Fira duduk di Kelas 5 B, dengan Wali Kelas Pa Heri.
        Fira mempunyai hobi bermain komputer, yang dilakukannya ketika bermain komputer adalah main game soliter, tapi kadang-kadang suka bermain internet juga seperti Facebookan, Chatingan, dan Browsing (untuk menambah wawasan dan pengetahuan) tuturnya.
        Banyak presatsi yang didapatnya mulai dari kegiatan intra maupun ekstrakurikuler. Prestasi dalam intra misalnya, selalu Ranking 1 dari mulai kelas 1 sampai dengan kelas 4. Sedangkan prestasi dalam kegiatan ekstrakurikuler diantaranya adalah membawa RUKRIBA SD Pertiwi Kota Bandung menjadi Juara Umum pada kegiatan Perlombaan Pengibar Bendera yang dilaksanakan Sabtu, 21 Mei 2011 di SMKN 11 di Cimindi, sebagai Pembentang Bendera. Prestasi lainnya dalam bidang seni adalah menjadi juara 2 tingkat Kota Bandung dalam perlombaan Tari Tradisional tahun 2010 di Sabuga. Kemudian Juara 1 lomba Puisi Sunda tahun 2010 di SD Santo Aloysius.
Dalam bincang-bincang singkat dengan Tim Redaksi SERBA SIP, Fira mengungkapkan persaannya bersekolah di SD Pertiwi, karena lingkungannya bersih, tempatnya nyaman, dan mempunyai teman yang banyak dan ramah. Ia juga memberikan pesan kepada seluruh teman-teman di SD Pertiwi, ia berpesan agar “Selalu Belajar dengan Giat untuk Mencapai Cita-cita”

"Guru Berprestasi Tingkat Provinsi Jawa Barat"


Fitri Andriani, S.Pd.
Dalam rubrik “Mari Berkenalan” edisi bulan juni ini akan menampilkan profil seorang Guru Berprestasi, ia adalah Ibu Fitri Andiriani, S.Pd. Para siswa lebih akrab dengan sebutan Ibu Fitri. Wanita kelahiran Bandung, 25 Oktober 1973, bertempat tinggal di Jl. Taman Hewan RW 07 Taman Sari. Ia merupakan lulusan STKIP Siliwangi tahun 1996 jurusan PLS (Pendidikan Luar Sekolah), dan sudah 14 tahun sejak dari tahun 1997 – 2011 mengabdi di SD Pertiwi Kota Bandung dan sekarang Bu Fitri mengajar di Kelas 6 B, selain itu juga menjadi Guru PTD (Pendidikan Teknologi Dasar).
Wanita yang terlihat enerjik ini, mempunyai hobi menyanyi dan membaca puisi. Banyak prestasi dari hobi membaca ini, diantaranya menjadi juara pada lomba membacakan cerita pada anak tahun 2010 di Balai Perpustakaan, dan menjuarai lomba membaca puisi. Banyak berbagai pelatihan-pelatihan dan seminar yang pernah diikuti seperti dalam bidang IPA dan PTD, kemudian juga banyak menghasilkan karya inovasi dalam pembelajaran, seperti membuat alat atau media pembelajaran khususnya yang berkaitan dengan IPA dan karya tulis ilmiah.
Dari berbagai prestasi dan pengalaman serta kemampuan yang dimiliki dalam pembuatan karya yang kreatif, inovatif, serta aktif dalam pembelajaran, memang layak jika Bu Fitri sebagai pemenang dalam perlombaan “Guru Berprestasi Tingkat Provinsi Jawa Barat” tahun 2011. Harapan dari Bu Fitri, kepada peserta didik khususnya kelas 6, mudah-mudahan mendapatkan hasil UN yang baik dan masuk ke SMP yang dicita-citakan. Kemudian untuk peserta didik lain, harapannya adalah rajin belajar dan semangat terus untuk berprestasi. Untuk diingat Moto Hidup : “Berusaha dan Berjuang” tutur Bu Fitri kepada Tim Redaksi SERBA SIP.

Pendidikan

Rabu, 04 Mei 2011


Pendidikan: :Mau Dibawa Kemana?
Oleh: Mustopa,S.Pd.I.

Apabila kita melihat dari tujuan pendidikan, maka akan kita dapatkan kata-kata yang amat indah, yaitu “Mewujudkan manusia yang beriman dan bertaqwa, berbudi pekerti luhur”. Kemudian Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 1 ayat 1 menyebutkan: “Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Namun, apakah pendidikan yang telah membentuk manusia-manusia seperti itu? Atau, minimal pendidikan menjurus ke arah sana? Kalau kita amati, maka proses pendidikan saat ini dipersempit kepada hal-hal yang bersifat materi dan duniawi. Pendidikan dimaknai sebagai “NILAI”, “PEKERJAAN”, ”GENGSI” dan sejenisnya. Orangtua akan merasa bangga bila anaknya mendapatkan nilai bagus, bisa menembus sekolah negeri yang paforit, perguruan tinggi negeri yang terkenal, lalu mendapat pekerjaan yang layak. Itu sah-sah saja dan manusiawi.
Akan tetapi sesungguhnya proses pendidikan bukan hanya menciptkan anak yang cerdas intelektualnya, namun yang lebih penting adalah harus menuju pembentukan manusia yang identik dengan sebuah “POHON”. Yaitu harus kuat akarnya, ranting dan daunnya lebat dan berbuah lezat. Sebagaimana ditegaskan dalam Al-Qur’an, manusia tersebut memiliki ciri kuat akidahnya, gemar beribadah dan menunjukkan akhlak yang mulia. Maka sekolah harus mampu mencontohnya, dengan menerapkan pola belajar dan lingkungan yang bernuansa religi dan berbudaya religi (Religeous Culture).
Sebagaimana proses pendidikan yang diberikan Allah SWT. pada saat di alam rahim  yakni dengan menanamkan akidah. Pada saat Allah SWT. akan meniupkan ruh, maka ruh ditanya “"Bukankah Aku ini Tuhanmu?" Mereka menjawab: "Benar! (Engkau Tuhan kami), kami menjadi saksi". (Kami lakukan yang demikian itu) agar di hari kiamat kamu tidak mengatakan: "Sesungguhnya kami (bani Adam) adalah orang-orang yang lengah terhadap ini (QS. Al-A’raf: 127).
Sebelum membentuk manusia yang handal dalam segi ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek), maka harus ditanamkan terlebih dahulu akidah (keimanan) yang kuat. Hanya dengan akidah yang kuatlah yang akan membuat peserta didik dapat mengarungi hidupnya yang semakin penuh dengan tantangan dan hambatan serta persaingan yang makin tajam. Sebagai contoh nyata, iman kepada Allah ditandai dengan sikap peserta didik  yang gemar mendekatkan diri kepada-Nya dan iman kepada kitabullah membuat peserta didik yakin pedoman hidup terbaik adalah Al-Qur’an.  Sedangkan iman kepada malaikat mengarahkan peserta didik agar selalu waspada dan tidak melanggar perintah Allah. Sedangkan iman kepada nabi akan menjadikan Nabi Muhammad SAW. sebagai teladan dalam setiap perbuatan, dan iman kepada Qadla dan Qadar menganjurkan peserta didik untuk sabar dan tawakkal dalam menghadapi tantangan dan masalahnya. Tentu saja proses pendidikan harus menanamkan keimanan yang bukan saja dijadikan hapalan melainkan diyakini dan diamalkan dalam kehidupansehari-hari. Apabila iman yang kokoh dan sudah terbiasa beribadah dalam kehidupan sehari-hari, maka tujuan pendidikan untuk membentuk peserta didik berbudi pekerti luhur akan pula tercapai.
Oleh sebab itu diperlukan kerja sama antara pihak sekolah, orangtua dan masyarakat, sebab dalam dunia pendidikan dikenal dengan tiga macam kelompok sosial yang berfungsi sebagai lingkungan pendidikan, yaitu sekolah, keluarga, dan masyarakat, atau sering dsebut dengan istilah formal, informal dan nonformal. Di antara ketiga macam lingkungan pendidikan itu keluarga merupakan lingkungan pendidikan yang terpenting, karena keluarga adalah lingkungan yang pertama kali memeberikan pengalaman pendidikan pada seorang anak. Di dalam keluarga anak memulai perkembangan jiwanya.
Sebagai kelompok sosial,  keluarga adalah kelompok sosial di mana anak lebih banyak memperoleh kesempatan melakukan interaksi sosial, anak paling banyak berkesempatan melembagakan norma-norma, baik norma sosial kebudayaan dan terutama norma agama.
Demikian pentingnya kedudukan keluarga dalam pendidikan, terutama pendidikan agama,sehingga Nabi mengingatkan dalam haditnya. “Setiap bayi dilahirkan dalam keadaan fitrah (suci) sampai lidahnya dapat berbicara dengan jelas, maka kedua orangtuanyalah yang menjadikan anak itu Yahudi,Nasrani atau Majusi” (HR. Aswad bin Sari’).
Kalau ketiga komponen pendidikan itu dapat dilakukan dengan kerja sama yang baik, teutama peranan kelurga yang harus lebih dominan, tantangan dan ganguan apapun, kalau norma agama dan penanaman akhlak mulia yang telah disiapkan oleh lingkungan keluarganya, maka anak itu tidak akan mudah tergoyahkan dengan situasi apapun yang mengganggu kepadaanak kita dan  Insya Allah tujuan pendidikan di atas akan terwujud. Semoga bermanfaat.
Selamat Hari Pendidikan Nasional, 2 Mei 2011

PERINGATAN HARDIKNAS TAHUN 2011 DI SD PERTIWI BANDUNG

Minggu, 01 Mei 2011

"Rangkaian Upacara Hari Pendidikan Nasional Tahun 2011" Susunan Protokoler Upacara : Master of Ceremony : Tien Mutiarsah, S.Pd Pembina Upacara : Ade Sabarudin, S.Pd. Ajudan : Bambang Heryanto PWK Pemimpin Upacara : R. Heri Mustopa, S.Pd. Pemimpin Pasukan : 1. Osep Taufik Gunadi 2. Yayat Supriatna 3. Ujang Mulyana Teks UUD 1945 : Yuyun Nurfarida, S.Pd. Do’a : Mustopa, S.Pd.I Dirigen : Fitri Andriani, S.Pd.

Master of Ceremony


RUKIBRA SD PERTIWI
Pembacaan Teks UUD 1945


Pembacaan Do'a

Foto Guru Bersama Peserta Didik Pemenang Lomba Mewarnai Juara I, II, dan II di Salman
Guru SD Pertiwi Kota Bandung

Animasi Awan

Kamis, 17 Maret 2011

Coba Membuat Animasi Awan.....Sorry gambarnya agak kurang rapih . . .

GAME MATEMATIKA INTERAKTIF MATERI PEMBAGIAN

Rabu, 16 Maret 2011



Permainan ini dibuat agar para siswa dapat belajar matematika dengan lebih menyenangkan. "Jawab semua pertanyaannya ya anak-anak!" :)

BANNER BLOG SD PERTIWI

Selasa, 15 Maret 2011



Animasi di atas merupakan contoh objek flash yang disisipkan dalam blog. :)

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1432 H

Senin, 21 Februari 2011

Rangkaian Kegiatan 
Sambutan Kepala SD Pertiwi Hj.Rosati, S.Pd.



Renungan Maulid Nabi Muhammad SAW oleh Bapak Ade Sabarudin, S.Pd.

Renungan Kisah Nabi Muhammad SAW oleh Tangkas dan Puspa
Lomba Baca Puisi
Lomba Baca Puisi
Lomba Baca Puisi

Lomba Mewarnai

Lomba Kaligrafi
Grup Qasidah SD Pertiwi Pimpinan Pa Mustopa, S.Pd.I


HASIL PEMENANG LOMBA :

1.       LOMBA MEWARNAI
KELAS I
JUARA 1               SOFIA                                    KELAS I A
JUARA 2               NAUFAL                               KELAS I B
JUARA 3               KELVIN EKO N                    KELAS I A
KELAS II
JUARA 1               BUNGA MAYA F                KELAS II A
JUARA 2               SYAHDA                               KELAS II B
JUARA 3               FANIA                                   KELAS II A
KELAS III
JUARA 1               VIOLINE CHINDRAGITA KELAS III A
JUARA 2               LINDAYANI                         KELAS III A
JUARA 3               RIFKY ARDIANSYAH         KELAS III A

2.       LOMBA KALIGRAFI
KELAS IV             
JUARA 1               AGUNG                                 KELAS IV A
JUARA  2              MIFTA                                   KELAS IV A
JUARA 3               SALMA                                 KELAS IV A
KELAS V
JUARA 1               NAUFAL SANI F                 KELAS V A
JUARA 2               RIZKIA PUTRI                     KELAS V A
JUARA 3               YASMIN MUMTAZ           KELAS V B
KELAS VI
JUARA 1               PUSPA                                  KELAS VI A
JUARA 2               PUTRI                                    KELAS VI A
JUARA 3               ANDARA SALMA              KELAS VI A

3.       LOMBA BACA PUISI
JUARA 1               AULIA                                   KELAS IV B
JUARA 2               TYA ALMIRA                       KELAS VI B
JUARA 3               PUTRI LESTARI                   KELAS VI B

4.       LOMBA PIDATO
JUARA 1               VINA NURAENI                 KELAS VI B
JUARA 2               DHEA                                     KELAS V A
JUARA 3               NURLITA                              KELAS V B      

Pembagian Hadiah Lomba
   

"Lirik Lagu : Palestina"

Minggu, 06 Februari 2011



Palestina Hujan Cimata

Lirik : Mustopa, S.Pd.I

Kakoncara hiji nagri
Kiwari geus ruksak pasti
Ku bangsa urang Yahudi
Israel merangan deui

                              Katelahna Paléstina
                              Mahmud Abas Presidena
                              Loba pisan nu tiwasna
                              Nepi ka aya rébuna

Ketir ningali barudak
Loba nu maot nagadadak
Rokét bedil bom meledak
Pasén rumah sakit undak 

                             Rojongan timana-mana  
                             Rabul datang ti nagrina 
                                      Ngasongkeun kana jasana 
                                      Dokter mawa jeung obatna

          Contona ti Indonesia 
          Wani pisan jeung jihadna 
          Ngaliwat ka Yordania 
          Ngasupkeun bantuan nana

                             Anu nganterkeun bantuan 
                             Pakéan jeung kadaharan 
                             Inuman obat-obatan  
                             Ku Israél di cegatan

          Yahudi nu ngadoja 
          Ka Hamas jeung jalur Gaza 
          Di bom bandir ku téng waja 
          Pan sidik éta ngahaja
                   Geus puguh ari gedong mah
                   Sina ancur jeung lelemah
                   Cik atuh éta masjid mah
                   Keun antep moal percumah

Turunan Bani Israel
 Harak bengal reujeung jail
 Ka batur teu weléh sedil
 Wani ngabanuh ngabedil
                  
                   Yahudi tukang ngaruksak
                   Nagara batur  digasak
                   Paléstina disasaak
                   Rahayatna jadi  balangsak

Kitu kajadiannana
Waktos perang Paléstina
Ayeuna tinggal urutna
Ngantosan bantuannana

                   Pan ieu titimangsana
                   Simkuring nyiptakeunnana
                   Manawi aya gunana
                   Kanggo urang sadayana
   
Tanggal ka dua limana
Dina bulan Janwarina
Taun ka dua rébuna
Punjul salapan taunana

                             Ieu nadom urang tutup
                   Ku du’a anu panutup
                             Sakedik asal ka untup
                             Akhirul kalam panutup

          Bandung,
28 Muharam 1430 H
            25 Januari      2009 M



"Violin dan Zhidan : Juara I Lomba Mewarnai dan Karate"

Kepala SD Pertiwi Hj. Rosati, S.Pd. mendampingi Violine Chindragita dan Mochmad Zhidan


VIOLINE CHINDRAGITA
JUARA 1
LOMBA MEWARNAI TINGKAT SD SE-BANDUNG RAYA
DALAM ACARA KIMIA FUN (Q-FUN) EXPO KIMIA 2011
BANDUNG 6 FEBRUARI 2011


 MOCHAMAD ZHIDAN
JUARA 1
USIA DINI 8-9 TH KUMITE 30 KG PUTRA
DAN
USIA DINI 8-9 TAHUN KATA PERORANGAN PUTRA
KEJURDA KARATE ANTAR PELAJAR GEBYAR SEMANTIE CUP XV
SUKABUMI, 4 -5 FEBRUARI 2011